PANTAU LAMPUNG – Sebagai upaya menjaga kesehatan dan meningkatkan daya tahan tubuh petugas, Kalapas Kalianda, Chandran Lestyono, membagikan 170 botol madu kepada seluruh petugas Lapas, Rabu (13/11/2024). Setiap botol berukuran 100 ml itu diberikan secara langsung dalam acara yang dipimpin oleh Kalapas sendiri.
Pembagian madu ini merupakan bagian dari inisiatif untuk memastikan kesehatan para petugas tetap terjaga, sehingga mereka dapat menjalankan tugas dengan optimal. “Menjaga kesehatan adalah prioritas, terutama bagi kita yang bekerja di lingkungan pemasyarakatan yang penuh dinamika setiap hari,” ujar Chandran Lestyono.
Menurut Chandran, madu yang dibagikan berasal dari hasil panen masal madu klanceng di perkebunan milik Lapas. “Madu ini merupakan hasil panen dari perkebunan madu klanceng yang dikelola oleh warga binaan dan petugas Lapas tiga hari lalu,” jelasnya. Ia menambahkan bahwa pemberian madu ini bukan hanya sekadar simbol, melainkan bagian dari upaya berkelanjutan untuk memastikan para petugas tetap sehat dan fit dalam memberikan pelayanan terbaik.
“Kita ingin seluruh petugas selalu berada dalam kondisi prima. Dengan tubuh yang sehat, kita bisa memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat dan warga binaan,” lanjut Kalapas.
Melalui kegiatan ini, Chandran berharap agar para petugas semakin bersemangat dan termotivasi dalam menjalankan tugas sehari-hari. “Madu ini diharapkan bisa menjadi suplemen alami yang membantu menjaga daya tahan tubuh, terutama dalam menghadapi tugas-tugas yang cukup berat,” tutupnya.
Pembagian madu hasil panen ini tidak hanya mempererat kebersamaan antar petugas dan warga binaan, tetapi juga menjadi bagian dari program Lapas Kalianda dalam memberdayakan sumber daya yang ada di lingkungan Lapas, sekaligus meningkatkan kesejahteraan para warga binaan melalui keterlibatan dalam kegiatan produktif seperti budidaya madu klanceng.***