PANTAU LAMPUNG – Pasangan calon nomor urut 03, H. Riyanto Pamungkas dan Umi Laila, menegaskan komitmennya untuk melestarikan budaya daerah dan mengembangkan ekonomi kerakyatan. Hal ini disampaikan oleh H. Riyanto Pamungkas saat berkampanye di Pekon Podomoro, Kecamatan Pringsewu, pada Senin (14/10/2024) sore.
Dalam orasinya di hadapan ratusan warga yang berkumpul, Riyanto, didampingi anggota tim kampanye, Sukron Muhtar, menyampaikan bahwa pelestarian budaya daerah merupakan aspek penting dalam kehidupan masyarakat. “Jika kita abai, bisa jadi setahun ke depan kita melihat Upin Ipin nonton kuda kepang di televisi, dan diklaim oleh negara tetangga. Itu pasti tidak lucu,” ujarnya dengan nada serius namun tetap bersahaja.
Kabupaten Pringsewu, menurut Riyanto, merupakan wilayah yang beragam, dihuni oleh berbagai suku seperti Jawa, Lampung, Sunda, Padang, Batak, dan lainnya. Keragaman ini, menurutnya, adalah kekayaan budaya yang harus dijaga dan dilestarikan. “Kuda kepang atau kuda lumping berasal dari Jawa Tengah, sementara reog dari Jawa Timur. Semua seni dan budaya daerah harus kita rawat dan lestarikan,” tegas Riyanto.
Selain menyoroti pentingnya pelestarian budaya, Riyanto juga menekankan perhatiannya terhadap pengembangan ekonomi rakyat melalui Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Menurutnya, UMKM merupakan tulang punggung perekonomian Indonesia. “Jika terpilih sebagai bupati, saya berkomitmen untuk mendorong lahirnya 3.000 UMKM baru guna mempercepat pertumbuhan ekonomi di daerah,” tambahnya.
Pada hari yang sama, pasangan calon nomor urut 03 ini melaksanakan tiga agenda kampanye. Pertama, dialog terbuka di Pekon Siliwangi, Kecamatan Sukoharjo; kedua, kampanye dialog di Pekon Sukoharjo II, dan ketiga, kampanye di Podomoro dengan hiburan kuda kepang yang meriah.***