PANTAU LAMPUNG- Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, netralitas kepala kampung dan lurah menjadi isu krusial yang mendapat perhatian serius dari Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Lampung. Hal ini disampaikan oleh anggota Bawaslu Lampung, Ahmad Qohar, dalam acara Sosialisasi dan Ikrar Netralitas yang diikuti oleh 147 kepala kampung dan 4 lurah di Gedung Musyawarah Mufakat (GMM), Jalan Cendana Menggala, Tulang Bawang, pada Senin (30/09).
“Netralitas kepala desa pada Pilkada 2024 merupakan isu penting yang harus diawasi ketat oleh Bawaslu,” ungkap Qohar.
Sebagai langkah preventif, Bawaslu Lampung menggelar sosialisasi untuk memastikan bahwa seluruh kepala kampung dan lurah memahami aturan, larangan, dan sanksi terkait pelanggaran netralitas dalam pemilihan. Qohar menegaskan pentingnya kegiatan ini agar aparatur desa dapat menjaga integritas selama proses Pilkada.
“Kami berharap, melalui sosialisasi ini, kepala kampung dan lurah dapat memahami betul pentingnya menjaga netralitas selama proses Pilkada berlangsung,” ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa dengan adanya deklarasi netralitas, diharapkan seluruh aparatur desa dapat menjalankan tugas mereka secara objektif dan meminimalisir pelanggaran yang berpotensi terjadi selama kampanye.
“Definisi netralitas bagi kepala kampung dan lurah jelas: tidak boleh menjadi bagian dari tim sukses atau menggunakan atribut partai dan fasilitas negara untuk kampanye. Mereka juga tidak boleh memihak salah satu pasangan calon, baik melalui keputusan maupun tindakan,” tegas Qohar.
Penjabat (Pj) Bupati Tulang Bawang, Ferli Yuledi, yang turut hadir dalam acara tersebut, menyampaikan apresiasinya atas pelaksanaan ikrar netralitas meskipun Tulang Bawang menjadi kabupaten terakhir yang menggelar acara tersebut.
“Dalam pesta demokrasi 2024, Pemilukada Gubernur dan Wakil Gubernur serta Bupati dan Wakil Bupati akan menjadi momen puncak. Kita harus mempersiapkan segalanya dengan matang, termasuk menjaga netralitas aparatur pemerintahan, khususnya lurah dan kepala kampung,” jelas Ferli.
Acara diakhiri dengan pembacaan Ikrar Netralitas dan penandatanganan deklarasi oleh 147 kepala kampung dan 4 lurah sebagai komitmen mereka untuk menjaga integritas selama masa Pilkada.
AyoAwasiBersama
KawalHakPilih
BawasluRI
BawasluLampung
Ikuti akun resmi Bawaslu Provinsi Lampung untuk informasi seputar pemilu:
✓ Laman: lampung.bawaslu.go.id
✓ Instagram: @bawaslulampung
✓ Facebook: Bawaslu Lampung
✓ Twitter: @bawaslulampung_
✓ YouTube: Bawaslu Lampung
