PANTAU LAMPUNG– Al Nassr memutuskan untuk tetap mempertahankan Luis Castro sebagai pelatih kepala, meskipun ia belum mampu membantu Cristiano Ronaldo meraih gelar di Arab Saudi. Keputusan ini muncul setelah kekalahan telak Al Nassr dari Al Hilal di final Piala Super Arab Saudi 2024.
Dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Prince Sultan bin Abdulaziz pada Sabtu, 17 Agustus 2024, Al Nassr harus mengakui keunggulan Al Hilal dengan skor 1-4. Cristiano Ronaldo, yang menjadi bagian dari starting eleven, sempat membawa timnya unggul melalui gol pada menit ke-44. Namun, keunggulan 1-0 tersebut tak bertahan lama.
Di babak kedua, Al Hilal, yang dijuluki The Blue Waves, berhasil bangkit dan mencetak empat gol balasan. Sergej Milinkovic-Savic membuka kebangkitan Al Hilal pada menit ke-55, diikuti oleh dua gol dari Aleksandar Mitrovic (63′, 69′), dan satu gol dari Malcom pada menit ke-72. Kekalahan ini mengubur harapan Ronaldo untuk meraih trofi bersama Al Nassr.
Kegagalan ini memicu spekulasi bahwa Al Nassr mungkin akan mengganti pelatih mereka. Beberapa laporan menyebutkan bahwa klub berjuluk Fariz Najd itu sedang mempertimbangkan untuk mendatangkan pelatih baru, mengingat kinerja Luis Castro yang dianggap belum cukup memuaskan dalam kompetisi domestik.
Namun, rumor tersebut telah dibantah oleh akun berita Al Nassr, @NFC1World. Dalam cuitan mereka di platform sosial media X pada Rabu, 21 Agustus 2024, disebutkan bahwa Luis Castro akan tetap memimpin Al Nassr untuk musim 2024-2025.
“Atas keputusan dewan klub, Luis Castro akan tetap menjadi pelatih Al Nassr,” demikian tulis @NFC1World, menegaskan komitmen klub terhadap pelatih asal Portugal tersebut.