PANTAU LAMPUNG — Pj. Bupati Tanggamus, Dr. Ir. Mulyadi Irsan, M.T., resmi mengukuhkan 229 Kepala Desa/Pekon se-Kabupaten Tanggamus dalam sebuah acara yang berlangsung pada Kamis (4/7/2024). Pengukuhan ini merujuk pada Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2024 tentang perubahan kedua atas Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, yang mengubah masa jabatan kepala pekon dari lima tahun menjadi delapan tahun.
Hadir dalam acara tersebut:
– Bupati Tanggamus Dr. Ir. Mulyadi Irsan, M.T.
– Staf ahli Bupati
– Para Asisten Kabupaten Tanggamus
– Ketua TP PKK Kabupaten Tanggamus
– Forkopimda Kabupaten Tanggamus
– Kepala OPD Kabupaten Tanggamus
– Camat se-Kabupaten Tanggamus
– Kepala Pekon se-Kabupaten Tanggamus
– Ketua PKK Pekon se-Kabupaten Tanggamus
Dalam sambutannya, Bupati Irsan menegaskan bahwa pengukuhan ini adalah jawaban atas aspirasi para kepala desa di seluruh Indonesia mengenai penambahan masa jabatan serta pemberian tunjangan purnatugas. “Berdasarkan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2024, kepala pekon kini akan menjabat selama delapan tahun terhitung sejak pelantikan. Dengan ini, kita melaksanakan pengukuhan kepala pekon dengan masa jabatan baru,” jelasnya.
Perubahan Masa Jabatan:
– Masa Jabatan Kepala Pekon Periode 2021-2027 diubah menjadi 2021-2029
– Masa Jabatan Kepala Pekon Periode 2022-2028 diubah menjadi 2022-2030
– Masa Jabatan Kepala Pekon Periode 2023-2029 diubah menjadi 2023-2031
Dari total 299 pekon di Kabupaten Tanggamus, sebanyak 293 kepala pekon dikukuhkan hari ini. Terdiri dari 287 kepala pekon hasil Pilkakon serentak dan 6 kepala pekon hasil pemilihan Penggantian Antar Waktu (PAW). Enam pekon lainnya masih dijabat oleh penjabat kepala pekon dan pelaksana tugas kepala pekon yang belum dikukuhkan.
**Pesan Pj. Bupati kepada Kepala Pekon**:
Dalam pesannya, Pj. Bupati mengingatkan agar para kepala pekon meningkatkan pembangunan pekon, merangsang pertumbuhan ekonomi, dan mewujudkan kesejahteraan masyarakat. “Jadilah pemimpin yang adil dan bijaksana. Ikuti segala aturan yang berlaku, dan jauhi narkoba. Pengabdian selama delapan tahun harus dipenuhi dengan tanggung jawab penuh,” tegasnya.
**Harapan untuk Masa Depan**:
Pj. Bupati juga meminta para kepala pekon untuk:
1. Menjalankan tugas sesuai peraturan perundang-undangan dan menjaga kondusifitas pekon, terutama menjelang Pilkada Serentak 2024.
2. Merangkul semua pihak dan memberikan pelayanan terbaik kepada warga.
3. Mensinergikan aparat pekon untuk pelayanan yang optimal.
4. Memberikan inovasi dalam kegiatan pekon.
5. Berkoordinasi dengan perangkat pekon, kecamatan, dan pemerintah kabupaten.
6. Meningkatkan perekonomian pekon dengan memberdayakan UMKM dan mendirikan BUMDes.
“Saya ingatkan bahwa kepala pekon adalah pelayan masyarakat, bukan untuk minta dilayani. Dukungan terhadap program pembangunan pemerintah daerah, provinsi, dan pusat sangat penting,” pungkasnya.
Acara diakhiri dengan penyerahan keputusan bupati kepada kepala pekon yang baru dikukuhkan dan harapan agar mereka dapat menjalankan tugas dengan baik dan penuh dedikasi.***