PANTAU LAMPUNG – Bakal calon (balon) wakil bupati (wabup) Pringsewu, Andreas Andoyo mengembalikan formulir pendaftaran ke DPC PDI Perjuangan Pringsewu, Senin, 6 Mei 2024.
Andreas Andoyo datang tidak sendirian. Dengan mengendarai 10 sepeda motor, Andoyo didampingi berbagai unsur masyarakat, mulai dari petani, buruh, tukang bangunan, tukang ngarit, biduan dan lainnya.
Andoyo mengaku ingin berjuang tentang kebenaran, keadilan, dan kesejahteraan bagi masyarakat kecil atau yang akrab disebut sebagai ‘Wong Cilik’ di Kabupaten Pringsewu.
Dirinya menyebut, bahwa Wong Cilik melekat dengan partai PDI Perjuangan dan merupakan salah satu ajaran dari Marhaenisme yang diperjuangkan oleh presiden pertama Republik Indonesia, Ir. Soekarno.
Dengan tagline Aspiratif dan Amanah, Andreas Andoyo ingin melanjutkan perjuangan yang telah digagas oleh bupati Pringsewu sebelumnya yaitu H. Sujadi.
“Sujadi telah meletakan pondasi dasar pembangunan di Pringsewu. Sebagai putra daerah yang lahir dan besar di Pringsewu, saya ingin melanjutkannya,” ujarnya.
Pada kesempatan tersebut, Andreas Andoyo membawa nasi gudeg isi telor untuk makan siang bersama.
“Maknanya adalah ingin memajukan UMKM dan warung-warung kecil. Untuk itu kami membawa nasi gudeg yang biasa dimakan wong cilik,” ujarnya.
Ketua DPC PDI Pringsewu Palgunadi menyebut sudah ada 16 orang yang mengambil berkas formulir.
“Andreas Andoyo menjadi orang kedua yang mengembalikan berkas pendaftaran, selaku calon wakil bupati,” ujarnya.***