PANTAU LAMPUNG- Momen yang dinanti-nanti telah tiba, Tunjangan Hari Raya (THR) akhirnya mulai mengalir. Sementara pemerintah telah mengeluarkan surat edaran yang menegaskan kewajiban perusahaan untuk membayarkan THR kepada para pekerja paling lambat tujuh hari sebelum hari raya keagamaan.
Namun, seiring dengan kegembiraan menerima THR, penting bagi kita untuk mengelolanya dengan bijak. THR sebaiknya dimanfaatkan dengan tepat agar benar-benar bermanfaat. Hindarilah penggunaan THR untuk konsumsi yang tidak perlu dan bersifat berlebihan.
Berikut adalah tiga cara yang direkomendasikan oleh Bank Commonwealth untuk mengelola THR dengan cerdas:
Prioritaskan untuk Membayar Zakat
Bagi pekerja yang beragama Islam, penting untuk memprioritaskan pembayaran zakat dari jumlah THR yang diterima. Zakat merupakan kewajiban yang tidak bisa ditawar-tawar. Alokasikan sebanyak 10 persen dari total THR untuk membayar zakat.
Sisihkan untuk Tabungan dan Investasi
Manfaatkan momen menerima THR sebagai kesempatan untuk memulai kebiasaan menabung dan berinvestasi secara teratur. Sisihkan sebanyak 20 persen dari total THR untuk ditabung atau diinvestasikan. Langkah ini membantu membangun kestabilan keuangan jangka panjang.
Buat Pos Pengeluaran Kebutuhan Hari Raya
Sisa dari THR dapat dialokasikan untuk kebutuhan selama hari raya. Namun, penting untuk tetap bijak dalam mengelola alokasi dana ini. Sebaiknya, alokasikan tidak lebih dari 60 persen dari total THR untuk kebutuhan hari raya, termasuk kebutuhan makanan, pakaian, dan keperluan lainnya.
Dengan mengikuti langkah-langkah tersebut, diharapkan THR yang diterima dapat memberikan manfaat maksimal bagi keuangan pribadi dan keluarga. Jadi, mari kelola THR dengan bijak agar dampaknya dapat dirasakan dalam jangka panjang.***