PANTAU LAMPUNG- Demi kelancaran dan keamanan Pemungutan Suara pada Pemilu 2024, Polres Lampung Utara telah melakukan langkah signifikan dengan mengerahkan 568 personel gabungan dari Polres, Polda, dan Brimob.
Aksi pengamanan ini diawali dengan Apel Kesiapan dan Pergeseran Pasukan (Serpas) Operasi Mantap Brata (OMB) Krakatau 2024, yang dipimpin langsung oleh Kapolres Lampung Utara, AKBP Teddy Rachesna, S.H., S.I.K., M.Si. Hal tersebut dilaksanakan di lapangan apel mapolres setempat pada hari Selasa (13/2/24).
Menjelang tahap pemungutan suara Pemilu 2024, Kapolres Teddy menjelaskan bahwa hari ini merupakan momen penting dengan gelar apel serpas sebagai langkah awal pemberangkatan personel yang akan bertugas mengamankan Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kabupaten Lampung Utara selama tiga hari, mulai dari tanggal 13 hingga 16 Februari 2024.
“Dalam apel pergeseran pasukan ini, kami melakukan pengecekan kesiapan personel serta sarana prasarana yang dibutuhkan untuk memastikan kelancaran proses pemungutan dan penghitungan suara di TPS pada Pemilu 2024,” kata Kapolres Teddy.
Lebih lanjut, Teddy menjelaskan bahwa di Kabupaten Lampung Utara terdapat 1.954 TPS yang perlu diamankan. Untuk itu, Polres Lampung Utara telah menyiapkan 419 personel gabungan, terdiri dari 366 personel dari Polres dan 53 personel BKO Polda Lampung.
Tak hanya itu, Polres Lampung Utara juga menyiapkan 23 personel Padal Kecamatan, 33 personel Ton Dalmas Stanbay Mako, 28 personel Patroli Mobile, dan 65 personel BKO Brimob Polda Lampung.
Sambil menekankan pentingnya koordinasi antarstakeholder, Kapolres Teddy memberikan himbauan kepada seluruh personel yang terlibat langsung dalam Pengamanan TPS pada tahap pemungutan suara Pemilu 2024.
“Personel diharapkan untuk melakukan mapping sebelumnya guna memastikan pemahaman terhadap lokasi pengamanan yang akan dilakukan, serta menjalin komunikasi dan koordinasi yang baik dengan pihak terkait,” tegasnya.
Kapolres pun mengajak seluruh personel untuk melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab dan mengingatkan agar tidak meremehkan situasi. Kerjasama dengan semua elemen masyarakat juga diharapkan guna mensukseskan pelaksanaan Pemilu 2024.***