PANTAU LAMPUNG – Pergi ke warteg mencari sarapan pagi, menunya nasi uduk sambal terasi. Bekali diri dengan kompetensi, kelola informasi dengan dedikasi.
Pantun Gubernur Lampung Arinal Djunaidi tersebut disambut aplaus peserta pelatihan sekaligus mengawali kegiatan Uji Kompetensi Wartawan yang digelar PWI Pusat bersama BUMN di Hotel Emersia Lampung pada Rabu-Kamis, 10-11 Januari 2024.
Lamban laun, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi hilang dari trauma dengan pemberitaan miring tentang dirinya dan Pemerintahan Lampung, dan memahami mana wartawan, mana penggiat media sosial. “Saya apresiasi dengan kegiatan UKW ini, dan memahami mana wartawan dan mana penggiat media sosial yang sering buat gaduh, dengan latar belakang gak jelas. Dan, wartawan itu harus berkompetisi dalam kompetensi. Terus belajar beradaptasi dan inovasi, itu namanya wartawan profesional,” ucap Arinal Djunaidi, yang kerap dirugikan dengan pemberitaan bohong alias hoaks.
Arinal meyakini, jika seluruh wartawan mengikuti uji kompetensi wartawan yang digagas didukung BUMN dan PWI Pusat ini, tidak ada lagi pemberitaan bohong yang cenderung fitnah, bahkan UKW ini menjadi pelopor pembangunan dan mendorong kesejahteraan bangsa ini dengan menyajikan berita yang akurat dan tepat. “Saya tidak alergi dengan kritik apalagi yang sifatnya membangun, tetapi kalau pemberitaan fitnah tanpa dasar, ini yang membuat saya alergi,” tegasnya.
Bahkan untuk memacu semangat peserta UKW, Gubernur Arinal berjanji memberikan hadiah umroh bagi wartawan yang berhasil meraih nilai terbaik.
“UKW ini sebagai wadah pembelajaran untuk terus meningkatkan kualitas jurnalistik. Maka saya siapkan hadiah juara 1 berangkat umroh untuk lebih terdorong (meraih prestasi),” kata Arinal.
Arinal juga menyarankan agar PWI Provinsi Lampung membuat penilaian wartawan teladan untuk diberikan hadiah oleh Pemprov Lampung. Nantinya penilaian akan dilakukan bersama dengan Dinas Kominfotik Lampung.
Vice President PT Pupuk Indonesia (Persero) Holding Company, Rustam Effendi, mengatakan wartawan yang kompeten dari media pers merupakan mitra strategis dalam menyebarluaskan informasi mengenai program–program yang dijalankan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Media juga memiliki peranan yang sangat penting bagi pertumbuhan BUMN guna mendorong program pemerintah.
“Alhamdulillahirabbil’alamin, kita dapat mengikuti acara Uji Kompetensi Wartawan (UKW) PWI bersama BUMN yang digelar di PWI Bandar Lampung ini,” ujar Rustam.
Rustam pun menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini, dalam rangka meningkatkan kualitas dan profesionalitas wartawan serta membangun hubungan dan mutual understanding dengan para stakeholder.
Tentunya bagi BUMN, tuturnya, media merupakan mitra strategis untuk menyebarluaskan informasi mengenai program–program yang dijalankan BUMN. Media juga memiliki peranan yang sangat penting bagi pertumbuhan BUMN dalam rangka mendukung program pemerintah. “Maka itu, sangat perlu dalam menyebarluaskan program BUMN, ditulis dengan wartawan yang paham membuat berita dan profesional, agar informasi yang dipublikasi kepada masyarakat tidak salah. Nah, UKW inilah membentuk wartawan yang berkompeten,” ujar Rustam.
Sebanyak 36 peserta pun antusias mengikuti UKW ini, Ahmad Sofyan, wartawan Newslampung.co, misalnya, tidak terpikirkan mengikuti kegiatan UKW ini, setelah puluhan tahun menjadi wartawan. “Gua, merasa bodoh dan mulai dari nol lagi mengikuti UKW ini dalam belajar ilmu jurnalistik. Dan, gua seneng banget dapat ilmu yang bermanfaat dan memahami kode etik jurnalistik dan bagaimana menjadi wartawan yang berkompeten,” ujar Sofyan. *