METRO, PL – Wali Kota Metro Wahdi Siradjuddin membuka dan menjadi narasumber pada webinar peringatan HUT ke-72 Ikatan Bidan Indonesia (IBI) dan HUT ke-86 Kota Metro bertema “Wanita Kota Metro Peduli Kanker Payudara dan Leher Rahim” yang digelar di Rumah Dinas Wali Kota Metro, Kamis (22/6/2023).
Ketua IBI Cabang Kota Metro Rochayani melaporkan bahwa penyelenggaraan webinar tersebut berdasarkan UU No.36 Tahun 2009 tentang Kesehatan, Peraturan Menteri Kesehatan No.430/Menkes/SK/IV/2007 tentang Pedoman Pengendalian Penyakit Kanker, Peraturan Menteri Kesehatan No.34 Tahun 2015 tentang Penanggulangan Kanker Payudara dan Kanker Leher Rahim, serta Peraturan Menteri Kesehatan RI No.28 Tahun 2017 tentang Izin dan Penyelenggaraan Praktik Bidan.
Diungkapkannya, peringatan HUT IBI Kota Metro kali ini berbeda dari tahun sebelumnnya yang hanya dilakukan secara ceremony. “Hal ini juga sebagai rangkaian peringatan hari ulang tahun Kota Metro ke-86.
Adapun rangkaian kegiatan yang dilakukan antara lain, bakti sosial IBI pada pelayanan sejuta apsektor KB, pelayanan serentak imunisasi, pelayanan mobile IVA di seluruh Kota Metro, serta kunjungan rumah pada pasien.
Selain itu, IBI bersama kepala pengadaan seminar intervensi dini untuk anak dengan kebutuhan khusus melakukan kunjungan rumah anak dengan kebutuhan khusus. Untuk hari ini stop kanker serviks deteksi dini, merupakan puncak seminar peran IBI dalam menurunkan angka kematian ibu dan angka kematian bayi.
“Adapun tujuannya adalah untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang deteksi dini kanker serviks dan kanker payudara, eningkatkan pengetahuan dan keterampilan klinis bidan tentang deteksi dini kanker serviks dan payudara melalui metode dokiva dokumentasi Inspeksi Visual Asam Asetat, meningkatkan kesehatan pada pasangan usia subur,” terangnya.
Sementara itu, Wali Kota Metro Wahdi mengharapkan semua peserta webinar bisa berperan dan dapat berbagi ilmu dalam program yang juga merupakan enam pilar transformasi kesehatan.
Wahdi menuturkan bahwa untuk menurunkan angka kanker serviks dan kanker payudara tidak bisa dilakukan sendiri, melainkan harus dilakukan bersama-sama dengan melakukan kolaborasi melalui tim penggerak PKK sampai dengan dasawisma, kader-kader yang ikut berleran terdiri dari kepala dinas kesehatan, P3AP2 yang disebut kolaboratif sinergisitas.
Pembiayaan kanker payudara dan kanker serviks yang sanggat tinggi sekali. Dan sesungguhnya, dapat diindentifikasi dan dilakukan deteksi sedini mungkin sehingga tidak ada lagi kaum wanita yang akan terganggu produktivitasnya.
Tak hanya itu, ujar Wahdi, IBI juga mempunyai dalam semua aspek mulai dari peningkatan kesehatan anak yang konteksnya adalah pendekatan kesehatan ibu dan anak yang masuk dalam 5 Program Nasional.
“Kepada IBI saya ucapkan selamat hari ulang tahun ke 72 sukses dan sudah pasti hebat, “ucap Wahdi pada akhir sambutannya. Peserta diikuti oleh seluruh masyarakat dan anggota IBI Kota Metro, gabungan Organisasi Wanita se-Kota Metro, Organisasi PKK Kota Metro yang dilakukan secara hybird, offline dan online.
(kominfo)