LAMPUNG UTARA, PL– Polemik Yang Terjadi Pasca Pelantikan dan Pengukuhan Kepala UPTD (Kepsek) Satuan Pendidikan jenjang TK,SD,SMP dan Pengawas Sekolah di Lingkungan Dinas Pendidikan ( Disdik ) Kabupaten Lampung Utara (Lampura) Yang di laksanakan pada hari Selasa 16 Maret 2023 di GOR stadion Sukung Kotabumi yang lalu mengisahkan banyak cerita, Serta terjadinya perdebatan dari berbagai kalangan, hingga obrolan di warung kopi.
Memang menarik, ketika membahas kejadian Pasca Pelantikan dan Pengukuhan tersebut, guru guru yang penuh semangat mempertahan kepala sekolah untuk tidak di pindahkan, komite sekolah dan wali murid yang juga ikut mempertahankan kepala sekolah di karenakan Kecakapan dalam Kepemimpinan nya di sekolah tersebut. Juga berbagai elemen masyarakat yang mempertanyakan keabsahan proses pelantikan dan pengukuhan tersebut. Tidak berhenti sampai disitu, puluhan kepala sekolah pun membuat surat pernyataan penolakan untuk di layangkan kepada wakil rakyat di kantor DPRD Kabupaten Lampura.
Berbagai cerita dan kejadian membuat berbagai asumsi-asumsi negatif maupun positif yang berkembang di kalangan Masyarakat dan Media sosial, melihat hal tersebut Kepala Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (BAPERJAKAT) Drs. Lekok, MM menghimbau kepada seluruh Masyarakat Lampura dan Pelaku dunia Pendidikan untuk tetap Tenang dan Menjaga Marwah dunia Pendidikan dan tetap melaksanakan Tugas sebagai seorang guru yang di gugu dan di tiru.
“Memang kita lihat saat ini dunia Pendidikan jadi perbincangan yang hangat di kalangan Masyarakat dan ini merupakan dinamika dunia pendidikan dan saia meminta guru serta kepala sekolah tetap melaksanakan tugas nya sebagai tenaga pendidik dalam rangka mencerdaskan anak bangsa khususnya di Kabupaten Lampung Utara ” Ujarnya
Dari kejadian dan dinamika yang telah terjadi di dunia pendidikan Kepala BAPERJAKAT yang juga merupakan Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Utara ( SEKDAKAB ) Mengharapkan Organisasi Perangkat Daerah ( OPD ) Dinas Pendidikan untuk bisa memberikan informasi yang jelas dan transparan kepada guru-guru dan kepala sekolah di kabupaten Lampura sehingga tidak terjadi miskomunikasi antara Disdik dan Tenaga pendidik.
“Saya meminta kepada seluruh tenaga pendidik di kabupaten Lampung Utara untuk tetap Tenang dan Tetap Melaksanakan Tugas nya dengan baik, agar tercipta keharmonisan di kabupaten yang kita cintai,” ujarnya.
(NeZ)
